STEGANOGARAPY
A. SEJARAH
STEGANOGRAFI
Steganografi ditulis oleh seorang sejarawan Yunani,
Herodotus, yaitu ketika Histaeus seorang raja kejam Yunani dipenjarakan oleh
Raja Darius di Susa pada abad 5 Sebelum Masehi. Histaeus harus mengirim pesan
rahasia kepada anak laki-lakinya, Aristagoras, di Militus. Histaeus menulis
pesan dengan cara mentato pesan pada kulit kepala seorang budak dan ketika
rambut budak itu mulai tumbuh, Histaeus mengutus budak itu ke Militus untuk
mengirim pesan di kulit kepalanya tersebut kepada Aristagoras.
Steganografi datang juga dari sejarawan Yunani, Herodotus, yaitu dengan cara menulis pesan pada papan kayu yang ditutup dengan lilin. Demeratus, seorang Yunani yang akan mengabarkan berita kepada Sparta bahwa Xerxes bermaksud menyerbu Yunani. Agar tidak diketahui pihak Xerxes, Demaratus menulis pesan dengan cara mengisi tabung kayu dengan lilin dan menulis pesan dengan cara mengukirnya pada bagian bawah kayu, lalu papan kayu tersebut dimasukkan ke dalam tabung kayu, kemudian tabung kayu ditutup kembali dengan lilin.
Pada abad 20, steganografi mengalami perkembangan. Selama berlangsung
perang Boer, Lord Boden Powell (pendiri gerakan kepanduan) yang bertugas untuk
membuat tanda posisi sasaran dari basis artileri tentara Boer. Untuk alasan
keamanan, Boden Powell menggambar peta-peta posisi musuh pada sayap kupu-kupu
agar gambar – gambar peta sasaran tersebut terkamuflase.
Perang Dunia II adalah periode pengembangan
teknik-teknik baru steganografi. Pada awal Perang Dunia II walaupun masih
digunakan teknik tinta yang tak terlihat, namun teknik-teknik baru mulai
dikembangkan seperti menulis pesan rahasia ke dalam kalimat lain yang tidak
berhubungan langsung dengan isi pesan rahasia tersebut, kemudian teknik menulis
pesan rahasia ke dalam pita koreksi karbon mesin ketik, dan juga teknik
menggunakan pin berlubang untuk menandai kalimat terpilih yang digunakan dalam
pesan, teknik terakhir adalah microdots yang dikembangkan oleh tentara Jerman
pada akhir Perang Dunia II [1].
B. PENGERTIAN
STEGANOGRAFI
Steganography
adalah suatu cara lain untuk
menyampaikan pesan rahasia dengan menggunakan media, sehingga pesan yang
disampaikan hanya pengirim dan penerima yang dapat membaca dengan syarat sudah
mengetahui cara membaca pesan tersebut. Stenografi-citra adalah salah satu
penyembunyian pesan menggunakan media
citra seperti : gambar, text, suara,
html yang mana dalam media tersebut mengandung rahasia. Steganografi dimasa sekarang termasuk media
penyembunyian berkas file komputer, Contohnya, si pengirim mulai dengan berkas
gambar biasa, lalu mengatur warna setiap pixel ke-100 untuk menyesuaikan suatu
huruf dalam alphabet (perubahannya begitu halus sehingga tidak ada seorangpun
yang menyadarinya jika ia tidak benar-benar memperhatikannya) [2].
C. CARA KERJA
STEGANOGRAFI
Dalam bidang keamanan komputer, steganografi digunakan
untuk menyembunyikan data rahasia saat enkripsi tidak dapat dilakukan
atau bersamaan dengan enkripsi. Ketika enkripsi berhasil dipecahkan
(decipher) pesan / data rahasia tetap tidak terlihat. Steganografi pesan disamarkan
dalam bentuk yang relatif aman sehingga tidak terjadi kecurigaan itu.
Steganografi dapat digunakan pada berbagai macam bentuk media, seperti image(bmp
gif, pcx, jpeg, dll), audio(wav, voc, mp3, dll), dan video (text file, html. Pdf
dll)[3].
Penulis akan
memberi tantangan terhadap pembaca, memecahkan Steganogafi text. Semoga sekilas
tulisan diatas dapat memebantu
memecahkan pesan dibalik text.
“ Setiap hari
memikirkan matahari tak berjumpa bulan, menikmati hari cerah dengan hati resah sehingga dada tek memiliki tempat, berpegang
oleh mimpi indah, ngapa? Mengapa jika bulan tak dapat diraih, matahari tetap memberikan sinarnya yang
indah, ?
Pada saat ini
waktunya, seseorang bangkit dari mimpi panjang,
jangan biarkan impian menjadi seonggok, seonggok sampah yang merugi tak ada
harapan, menari menutupi hari gundah, tersenyum dibalik kertas foto, TETAPI
BERJUANGLAH DEMI MIMPI INDAH MERAIH CITA ”
[1] http://nailakynawibowo.blogspot.com/2012/09/artikel-steganografi.html
[2] http://febbymoureend.blogspot.com/2012/10/pengertian-dan-contoh-steganography.html
0 komentar:
Posting Komentar